Siswa SMP Tarakanita Berkemah di Lantai Beton

Kamis, 11 April 2013 pukul 15.30 bertempat di Lapangan Basket SMP Tarakanita Magelang berlangsung  perkemahan besar Gugus Depan 33 – 34  Bintang Samudera yang berpangkalan di SMP Tarakanita Magelang di Jalan A. Yani 20 Magelang.

Ada hal yang menarik saat pendirian tenda di atas lapangan Basket yang nota bene terbuat dari beton, bagaimana  cara mereka mendirikannya , sebab untuk menancapkan patok/pasaknya saja pasti kesulitan ?

Inilah salah satu cara cara penanaman nilai-nilai kebersamaan, kerjasama, kreatifitas , daya juang , dan nilai-nilai ketarakanitaan yang lain melalui kegiatan Pramuka.

Pramuka di SMP Tarakanita menjadi salah satu tempat siswa untuk kegiatan pengembangan diri , disamping cabang-cabang pengembangan diri lainnya, contohnya : photo grafi, Basket, Jurnalistik, Dance, Sepak Bola dll

Salah satu kegiatan yang menjadi puncak dari Ekstrakurikuler pramuka adalah Perkemahan Besar yang dilaksanakan di akhir tahun pelajaran, tepatnya pada pertengahan bulan Juni  ini. Untuk mendukung dan memperlancar kegiatan Perkemahan besar tersebut, maka sejak bulan  ini sudah mulai di siapkan kegiatan-kegiatan pendukung dalam setiap latihan Pramuka. Kegiatan-kegiatan tersebut adalah mendirikan tenda, memasak, membuat peta perjalanan, membaca kompas , dan lain sebagainya. Kegiatan-kegiatan pra perkemahan yang sangat perlu diberi porsi yang lebih adalah cara mendirikan tenda dan memasak, sebab dua kegiatan ini menjadi roh mereka saat mengikuti kegiatan perkemahan di alam bebas. Mereka akan melepaskan diri dari kehidupan di keluarga mereka masing-masing selama 3 hari 2 malam dan mereka bergabung dalam kehidupan bersama dalam rumah dan lingkungan mereka yang baru , yaitu di Tenda yang mereka buat secara beregu. Dengan demikian setiap individu harus melepas ego mereka untuk memulai hidup bersama selama 3 hari dua malam.

Dari kegiatan perkemahan besar yang akan dilaksanakan di bulan Juni 2013 nanti, diharapkan  dapat mengembangkan kepribadian anak dalam hal kehidupan bermasyarakat, sosial, kerjasama, tanggung jawab, saling menghargai dan sebagainya.

Cara mendirikan tenda di Lantai Beton

Ada berbagai cara dan tehnik mendirikan tenda di tanah yang keras, berbatu-batu atau dilantai semen/ beton. Cara yang lazim dilaksanakan adalah dengan membuat tambatan tali dengan menggunakan kantong yang di isi pasir atau bahan pemberat yang lain. Dengan tehnik ini semua perlengkapan pendirian tenda sudah di siapkan dan setiap tenda minimal membutuhkan 8 kantong pasir dengan posisi : 3 di depan, 3 di belakang 1 di samping kanan dan 1 di samping kiri, Jika tenda di dirikan secara berdampingan, maka jumlah kantong pasir bisa lebih di minimalkan, sebab kantong pasir yang di pinggir bisa dipakai bersama.

Cara yang lain adalah dengan di pegangi oleh anggota kelompok mereka, maka tiap regu minimal ada 8 orang, 6 memegangi tali sedang sisanya yang bertugas memasang tenda.

Cara inilah yang di praktekkan di SMP Tarakanita Magelang untuk mendirikan tenda di atas Lapangan Basket, setiap anggota regu bertugas memegangi dan memasang tenda, maka banyak terjadi kejadian-kejadian yang lucu saat mereka saling bercanda dan bekerja, tetapi dengan bantuan Dewan Kerja Penggalang ( DKP ) dan Pembina sebagian besar tenda dapat berdiri.

Kegiatan ini akan di ulang lagi di tempat yang mendekati kebenaran, maka latihan yang akan datang akan dilaksanakan di Lapangan Alun-Alun kota Magelang.

Semoga semua berjalan lancar... (ags)