Article Detail
Semangat Kemerdekaan dalam sebuah Upacara
Hari Sabtu, 17 Agustus 2013 sangat terasa berbeda khususnya untuk siswa kelas 8A. Hal itu karena mereka akan mengikuti upacara di Rindam IV Diponegoro dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 68. Tiap tahunnya Kota Magelang mengadakan upacara peringatan tersebut di Rindam. Tentunya tidak hanya anak sekolah saja yang mengikutinya tetapi seluruh instansi yang ada di Kota Magelang. Contohnya, ada ormas, TNI, Polri, Akmil, dan seterusnya.
Siswa sebelumnya berkumpul di sekolah untuk persiapan upacara di lapangan Rindam. Walaupun tidak mengikuti uapacara bersama teman yang lain di sekolah, tetapi siswa-siswi kelas 8A tetap semangat. Pada pukul 08.30 siswa begitu ceria dan bersemangat berjalan bersama-sama menuju lapangan RINDAM dengan didampingi Bapak Gemilau dan Ibu Astia.
Didalam udara yang sejuk dan mendung tipis, upacara dimulai pada pukul 09.15. Upacara dilaksanakan dengan hikmad. Sebagai pembina upacara adalah walikota Magelang Ir. H. Sigit Widyonindito, M.T.
Hal yang paling ditunggu dalam upacara tersebut adalah pada saat pasukan 45 untuk mengibarkan bendera merah putih. Barisan yang cukup rapi dan tegas menyiratkan semangat nasionalisme generasi muda untuk mengibarkan bendera merah putih maupun semangat memajukan negara Indonesia.
Upacara kemudian diakhiri pada pukul 10.30. Hanya ada satu siswi SMP Tarakanita yang dipertengahan upacara harus beristirahat di PMI tetapi akhirnya dapat kembali mengikuti upacara sampai selesai bersama teman yang lain. Hal itu merupakan salah satu contoh bahwa dengan semangat untuk ikut bersama-sama mengikuti upacara, kondisi sakit pun tetap berusaha mengikuti sampai selesai. Peserta upacara kemudian meninggalkan lapangan dan kembali ke rumah masing-masing.
Penulis :
Astia Meilinda Supriyadi
-
there are no comments yet